Ingin pencatatan keuangan usaha jadi lebih mudah? Download template Excel pembukuan UMKM lengkap dengan panduan penggunaannya untuk membantu Anda mencatat pemasukan, pengeluaran, dan biaya produksi secara efisien dan terstruktur.
Baca juga: Cara Menghitung Biaya Produksi: Pengertian, Contoh, dan Unsur-Unsurnya
Template Pembukuan Biaya Produksi UMKM (Manual & Excel)
Agar Anda tidak mulai dari nol, berikut contoh struktur template yang bisa digunakan dalam buku tulis, Excel, atau Google Sheets:
A. Template Harian – Per Produk / Per Batch
Tanggal | Produk | Jumlah | Bahan Baku | Upah | Overhead | Total | Biaya per Unit |
---|---|---|---|---|---|---|---|
01/05/25 | Donat Isi | 100 pcs | Rp 300.000 | Rp 150.000 | Rp 50.000 | Rp 500.000 | Rp 5.000 |
Cara pakai:
-
Catat setiap kali produksi dilakukan
-
Jumlah bisa berupa unit, kilogram, liter, dll
-
Hitung biaya per unit untuk membantu penentuan harga jual
B. Template Mingguan / Bulanan – Rekap Semua Produk
Minggu/Bulan | Produk | Total Produksi | Total Biaya | Rata-Rata Biaya per Unit |
---|---|---|---|---|
Mei 2025 | Donat Isi | 1.500 pcs | Rp 7.500.000 | Rp 5.000 |
Mei 2025 | Roti Tawar | 1.000 pcs | Rp 5.000.000 | Rp 5.000 |
Tips: Gunakan ini untuk evaluasi efisiensi per produk
C. Template Ringkasan Biaya Produksi vs Pendapatan
Bulan | Total Biaya Produksi | Omzet | Laba Kotor | Catatan |
---|---|---|---|---|
Mei | Rp 12.500.000 | Rp 20.000.000 | Rp 7.500.000 | Laba naik 15% dari April |
Catatan:
-
Laba Kotor = Omzet – Biaya Produksi
-
Anda bisa menambahkan kolom “Laba Bersih” jika biaya operasional dan pajak sudah dihitung
FAQ – Pertanyaan Umum soal Pembukuan Biaya Produksi
Q: Apakah wajib memakai aplikasi khusus?
A: Tidak. Anda bisa memakai Excel, Google Sheets, bahkan buku tulis biasa, asalkan konsisten dan rapi.
Q: Berapa sering saya harus mencatat?
A: Idealnya setiap kali produksi. Minimal harian. Jangan menumpuk hingga akhir bulan.
Q: Apakah pembukuan ini cukup untuk laporan keuangan UMKM?
A: Untuk tahap awal, ya. Namun jika usaha makin berkembang, Anda juga perlu pembukuan lengkap termasuk kas, utang-piutang, dan laporan laba rugi.
Rutin Mencatat = UMKM Naik Kelas
Dengan memiliki pembukuan biaya produksi, UMKM bisa:
-
Menentukan harga jual yang adil dan menguntungkan
-
Melacak tren pengeluaran dan mengurangi pemborosan
-
Membuka peluang pembiayaan (karena pembukuan rapi = dipercaya)
-
Lebih siap saat ingin scale up atau franchise
Ingat, tidak harus sempurna—yang penting mulai dulu. Satu catatan kecil hari ini lebih baik dari rencana besar yang tak pernah dijalankan.
Artikel Terkait: