Banten RayaPandeglang

Warga Pandeglang Resah Ular dan Tawon Masuk Rumah Saat Musim Hujan

166
×

Warga Pandeglang Resah Ular dan Tawon Masuk Rumah Saat Musim Hujan

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi Ular
Ilustrasi Ular

FOKUS TV PANDEGLANG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBDPK) Kabupaten Pandeglang menangani puluhan kasus hewan liar yang masuk ke permukiman warga selama Januari hingga Februari 2025. Kasus yang paling sering terjadi melibatkan ular dan sarang tawon.

Frekuensi Kejadian dan Jenis Hewan

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran BPBDPK Pandeglang, Endan Permana, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima sekitar 9 hingga 10 laporan terkait ular dalam dua bulan terakhir.

“Kalau untuk hewan liar, sejauh ini yang paling banyak itu ular, tapi ukurannya tidak terlalu besar. Dari Januari sampai Februari, ada sekitar 9 sampai 10 kasus yang kami tangani,” ujar Endan pada Kamis, 27 Februari 2025.

Menurutnya, ular lebih sering muncul saat musim hujan. Ia menambahkan bahwa laporan terkait ular biasanya diterima pada pagi hari, terutama setelah hujan.

“Pagi hari biasanya banyak laporan ular masuk ke rumah warga, apalagi kalau sedang hujan,” jelasnya.

Penanganan ular dilakukan segera setelah BPBDPK menerima laporan dari warga.

“Kami biasanya dapat laporan langsung dari warga terkait penanganan ular,” katanya.

Selain ular, BPBDPK juga menangani sarang tawon, yang sering ditemukan pada malam hari.

“Kalau sarang tawon, hampir tiap malam itu kita tangani. Kami sudah menangani sekitar 30 kejadian berdasarkan laporan masyarakat,” jelas Endan.

Upaya BPBDPK dalam Menjaga Keselamatan Warga

BPBDPK Pandeglang terus berupaya menjaga keselamatan warga dengan penanganan yang cepat dan tepat. Dengan meningkatnya kasus hewan liar di permukiman, warga diimbau untuk segera melaporkan kejadian agar dapat ditangani dengan aman dan profesional.

Pihak BPBDPK juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada, terutama selama musim hujan, saat hewan liar lebih sering masuk ke lingkungan permukiman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *